Sesuatu Yang Terlupakan
2015
Surat tuk sobat pembaca dan
penghafal al Quran
Bagi sobat blog dunia islamy yang mendalami dalam menghafal al Quran
atau hanya sekedar belajar membaca, selayaknya mengetahui bagaimana berakhlak
ketika sedang berinteraksi dengan al Quran yang merupakan firman Allah yang
sangat mulia yang tiada bandingannya mulai diturunkan sampai nanti akhir zaman,
bahkan kata ulama sichh, bagi pembaca al Quran meskipun tidak faham artinya
tetap mendapatkan pahala.
Namun kadang-kadang dalam membaca al Quran tidak disertai dengan
tatakrama yang seharusnya dipakai ketika berhadapan dengan al Quran sehingga
menggugurkan pahalanya bahwa tidak menutup kemungkinan dapat tertimpa laknat
dari al Quran.
Atas dasar tersebut ana merangkumkan beberapa tatakrama yang telah
di jabarkan oleh ulama terdahulu dalam kitab-kitab klasik, seperti contoh:
Dalam kitab tafsir Qurtubi juz 1 halaman 42 beliau menukil perkataan
imam at Tirmizi dalam kitab nawadir al Ushul tentang cara menghormati al Quran,
diantaranya:
- - Menyentuh al Quran harus dalam keadaan suci
- Sikat gigi, imam Yazid bin Abi Malik berkata: sesungguhnya mulutmu adalah alat untuk membaca al Quran oleh karena itu, sucikanlah dan bersihkanlah semampumu.
- Sikat gigi, imam Yazid bin Abi Malik berkata: sesungguhnya mulutmu adalah alat untuk membaca al Quran oleh karena itu, sucikanlah dan bersihkanlah semampumu.
- Memakai pakaian yang bagus, ketika mau bertamu ke pejabat negara
saja kita memilih pakaian yang pantas lebih-lebih saat membaca firman-Nya.iya
nggak...
- Menghadap kiblat
- Berhenti sejenak tatkala
menguap, karena ketika membaca al Quran seakan-akan berhadapan dan berkomunikasi
dengan Allah.
Imam mujahid berkata:
إِذَا تَثَاءَبْتَ وَأَنْتَ تَقْرَأُ الْقُرْآنَ فَأَمْسِكْ
عَنِ الْقُرْآنِ تَعْظِيمًا حَتَّى يَذْهَبَ تَثَاؤُبُكَ
Berhentilah sebentar tatkala engkau menguap sedang engkau dalam keadaan membaca al Quran karena memuliakan al Quran.
- Memulai dengan membaca ta’awudz dan ditambah basmalah sekiranya
diawal surat atau dimanapun.
- Ketika membaca al Quran jangan di selahi dengan obrolan kecuali
terpaksa.
- Membaca dengan tartil dan mengunakan akal dan hatinya untuk memikirkan
dan memahami kandungan makna al Quran, ketahuilah bahwa setiap satu huruf dari
al Quran mendapat balasan sepuluh kebajikan.
- Berdoa agar mendapatkan kenikmatan pada ayat yang menyebutkan janji.
- Berhenti pada ayat ancaman siksa untuk berdoa supaya terhindar
darinya.
- Setelah membaca al Quran
membaca
صَدَقْتَ
رَبَّنَا وَبَلَّغْتَ رُسُلُكَ ، وَنَحْنُ عَلَى ذَلِكَ مِنَ الشَّاهِدَيْنِ ;
اللَّهُمَّ اجْعَلْنَا مِنْ شُهَدَاءِ الْحَقِّ ، الْقَائِمِينَ بِالْقِسْطِ
Wahai tuhan maha benar (firman)mu, Engkau telah mengutus
utusanmu, sedang kami bersaksi atas yang demikian.ya Allah jadikanlah kami
tergolong orang yang bersaksi kepada kebenaran dan menegakkan keadilan.
Setelah itu ber doa terserah kepada pembaca apa yang di hajatkannya.
عَنْ رَسُولِ اللَّهِ - صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ - : أَنَّهُ مَرَّ بِبِلَالٍ وَهُوَ يَقْرَأُ مِنْ كُلِّ
سُورَةٍ شَيْئًا ; فَأَمَرَ أَنْ يَقْرَأَ السُّورَةَ كُلَّهَا
Dari rasul saw. Ketika lewat bertemu bilal yang dalam keadaan memebaca sesuatu
dari
seluruh surat al Quran.lalu rasul memerintah membaca surat semuanya.
- Ketika menaruh la Quran tidak dibiarkan terbuka.
- Menaruh
diatas sendiri bila bertumpuk dengan kitab-kitab lain.
- Tidak
menaruh mushaf pada pangkuannya atau diatas lantai.
- Tidak
menghapus tulisan al Quran dengan ludah melainkan air.
- Aliran air
tersebut dijauhkan dari tempat yang najis atau tempat-tempat yang biasanya
diinjak kaki karena ulama salaf terdahulu menggunakan air tersebut digunakan
sebagai obat dengan cara dibasuhkan, juga karena memuliakan al Quran.
Dan banyak
lagi lainnya yang tentu saja sangat puuuuueeenting bagi kta untuk
mengamalkanya, semoga kita di beri hidayah dan taufiq-Nya sehingga dapat
mengamalkan dengan ikhlas dan istiqamah. Amin.
Komentar sobat, ana tunggu buat kesempurnaan blog ini,
Salam sobat
blogger.
0 Response to "Sesuatu Yang Terlupakan 2015"
Posting Komentar